Selasa, 22 Februari 2011

Toko Oen

20 Februari 2011

Restoran yang saya kunjungi kali ini sangat menarik. Merupakan restoran yang berdiri sejak tahun  1910, spesialis fusion of Dutch, Chinese, and Indonesian culinary. Restorannya dihiasi perabotan khas zaman Belanda, dengan suasana yang cozy, nyaman untuk acara kumpul keluarga atau teman, dilengkapi dengan adanya live music setiap weekend.
Jika berkunjung ke Toko Oen, menu yang harus dicoba adalah steak dan ice cream, citarasanya sangat berbeda dengan steak dan ice cream zaman sekarang.

Mari perkenalkan, menu pertama, spaghetti bolognaise. Spaghetti kenyal nan lembut disiram saus bolognaise dan ditaburi parutan keju. Harus dicoba bagi penggemar pasta (akhir-akhir ini saya memang jadi penggemar pasta, hehe..)




Seperti yang sudah saya sebutkan di atas, jika mampir ke toko oen jangan lupa mencicipi menu steak yang menjadi andalannya. Tersedia macam-macam menu steak, dari sirloin, tenderloin. Namanya mungkin sama dengan restroan steak lainnya, tapi jangan salah, rasanya tetap paling top! Yang di samping kanan ini adalah Kakap ala meuniere, yaitu fillet kakap dilumuri dengan tepung panir, digoreng, dimakan dengan pelengkap saus kuning yang rasanya seperti butter..juga kentang goreng dan fresh vegetables (pipilan jagung manis, buncis, wortel). Satu porsi kakap ala meuniere ini dibanderol Rp 60.000,- per porsi, memang agak mahal but it's worth, trust me..^^
Yang tidak ketinggalan sedapnya, tournedos grille. Salah satu menu barbeque dari toko oen ini terdiri dari daging has dalam sapi yang digrille sempurna, matang, tapi juicy di tengah. disajikan dengan saus barbeque khas toko oen, kentang goreng, dan onion bread panggang. Tekstur dagingnya sangat terasa fresh nya, diiris seratnya dengan tepat sehingga keempukannya pas. Dibanderol rp 60.000,- sama degan kakap ala meuniere.
Sebetulnya saya masih ingin menikmati ice cream khas toko oen yang nikmat sangat, tapi apa daya perut tak muat T,T. Ice cream di sini rasanya beda dengan ice cream di cafe lain, lebih kental krim susunya, tapi tidak terlalu manis, harganya juga terjangkau mulai dari Rp 12.000,- sampai kira-kira Rp 27.500,-an per porsi nya.
Meskipun mempertahankan citarassa khas zaman Belanda, Toko Oen tetap terus melakukan inovasi terhadap menu-menu nya agar tak ketinggalan zaman. Buktinya hampir setiap bulan ada saja menu masakan atau es krim yang baru.
Toko Oen ini beralamat di jalan Pemuda 52, Tepat di seberang Sri Ratu Pemuda.
Silakan mencoba, makan enak bersama keluarga akan terasa lebih nikmat, salam senyum untuk kalian dan keluarga ^^



Tidak ada komentar:

Posting Komentar